Anda sudah pasti tidak asing lagi dengan Ibukota Jepang ini. Tokyo adalah kota terpenting di Jepang, sebagai pusat politik, ekonomi,
dan budaya. Kini Tokyo semakin dikenal di seluruh dunia, karena menjadi
daerah metropolitan terbesar di dunia. Bahkan gelar sebagai kota
terbesar juga sudah dipegang Tokyo sejak abad 18, ketika masih bernama
Edo. Nah jika Sobat mau tahu lebih jauh perkembangan kota Tokyo saat ini dan apa saja sih daya tarik Tokyo yang membuat seluruh penduduk dunia berdecak kagum? Check This Out guys!
1. Tokyo Skytree
Di era modern, membicarakan Tokyo, tidak
bisa dilepaskan menara paling fenomenal dan salah satu tertinggi di
dunia, yaitu Tokyo Skytree. Menara pembangunannya diarsiteki Nikken
Sekkei ini selesai dibangun pada 29 Februari 2012, dan baru dibuka untuk
umum pada 22 Mei 2012 ini memiliki ketinggian mencapai 634 meter.
Menara ini berfungsi sebagai menara penyiaran. Berdiri di dek
observatorium menara Skytree, seluruh kota Tokyo akan terlihat dengan
indah. Terutama jika melakukannya di malam hari, kerlap-kerlip lampu
kota, seakan sinar kunang-kunang di taman.
Bukan hanya menikmati panorama kota
Tokyo di atas ketinggian, tapi terdapat pula fasilitas komersial
lainnya, seperti teater, wahana air dan akuarium, ruang lembaga
akademis, sistem penghangat, serta fasilitas pendingin. Semua fasilitas
tersebut bisa dipergunakan secara umum. Bahkan kini wisatawan menjadikan
menara sky tree sebagai salah satu tempat favorit saat mendatangi
Tokyo. Mengagumi Tokyo skytree bukan hanya sebagai menara tertinggi,
tapi seni kontruksi bangunannya yang luar biasa. Bisa dibayangkan betapa
hebatnya arsitek dan menara ini, karena Tokyo skytree dibangun di atas
tanah yang rawan gempa bumi.
2. Restoran Aneh
Alcatraz E.R Restaurant |
Tokyo memang pusat segalanya di Jepang, tak terkecuali untuk masalah kuliner. Tidak hanya itu, berbagai hal unik dan aneh, juga bisa ditemui di Tokyo. Termasuk tempat kuliner unik,
atau restoran atau café yang cara penyajiannya aneh, dan tidak biasa
seperti pada umumnya. Seperti restoran bernuansa ninja di kawasan
Chiyoda, bernama Ninja Akasaka. Restoran ini bukan hanya mengenai
pelayan berkostum ninja, tapi memang untuk membawa pengunjung merasakan
suasana ala ninja yang sesungguhnya. Maka jangan heran jika pengunjung
akan kesulitan mencari pintu masuk, hingga menyusuri lorong gelap
seperti gua.
Tak hanya restoran tematik ninja, ada
restoran Alcatraz E.R. Restoran ini pelopor restoran tematis yang
mengambil tema penjara medis. Di restoran ini pelayan bertindak seperti
perawat lengkap dengan pakaian perawatnya, dan tamu sebagai pasien.
Bahkan saking ekstremnya, para tamu dapat memesan hidangan berwujud
seperti bangkai ayam. Namun sebenarnya ayam tersebut layak konsumsi. Dan
minuman pun disajikan dengan jarum suntik dan botol-botol laboratorium.
Bukan hanya itu, di Tokyo juga terdapat restoran bertema cosplay,
karakter animasi gundam, restoran khusus kucing, hingga yang
penyajiannya serba vampire.
3. Roppongi
Bagi kaum muda, sangat disayangkan jika berada di kota Tokyo tidak mengunjungi kawasan Roppongi. Di kawasan ini, berbagai hiburan
khusus kaum muda, tersedia. Bahkan orang-orang Jepang mengistilahkan
kawasan Roppongi tempat menari hingga pagi. Maka wajar jika di kawasan
ini, aktivitas yang ada tidak pernah mati sepanjang hari. Dan kawasan
ini juga menjadi tempat favorit para backpacker dari berbagai negara.
Namun sejak tahun 2003, imej kawasan
Roppongi sebagai tempat wisata malam, mulai dikikis dengan dibangunnya
Roppongi Hills, sebuah kompleks dengan konsep kota dalam kota. Di
kompleks inilah fasilitas kota yang ada di Tokyo bisa ditemui. Dengan
mendatangi kompleks ini, menjelajahi kota Tokyo menjadi lebih singkat.
Kompleks Roppongi Hills dibangun di atas tanah seluas 109.000 m2, yang
dilengkapi beberapa gedung dengan fungsi beragam.
4. Edo-Tokyo Museum
Jika Anda sudah banyak menyinggahi tempat wisata, namun lupa akan sejarah
perjalanan kota Tokyo, secepatnya datang ke Edo-Tokyo Museum. Di tempat
inilah Anda akan mengetahui segala kenangan dan catatan penting tentang
Kota Tokyo. Di museum ini, Tokyo zaman dulu tersaji dalam sebuah
miniatur.
Saat memasuki museum yang terletak dekat
Stadium Sumo Ryogoku, Tokyo tersebut kita akan disambut patung Tokugawa
Ieyasu, pendiri benteng pertahanan Edo pada abad ke-15. Pada saat itu
Edo hanya sebuah desa terpencil, yang pada 1869 diubah menjadi Tokyo. Di
tempat ini pula kita akan mengetahui kalau Tokyo pernah mengalami
bencana cukup serius yaitu gempa bumi, great kanto di tahun 1923, dan
serangan Perang Dunia II pada tahun 1945. Replika di museum yang
dikelola oleh pemerintah ini terdapat 600 miniatur, dengan tingkat
detail yang hampir sempurna.
5. Festival Yang Digelar Tokyo
Tokyo juga merupakan kota sangat selalu
menjungjung tinggi budaya. Salah satunya diperlihatkan dengan berbagai
gelaran festival tradisional yang selalu di gelar di kota ini. Yang
pertama ada Tokyo Jidai Matsuri, sebuah festival yang mengusung tema
perjalanan sejarah dan disajikan melalui parade arak-arakan. Dari
festival ini kita akan mengenal pertunjukkan kesenian yang disajikan
para geisha dan kabuki pada zaman dulu.
Selain itu Tokyo juga paling rajin
menggelar Festival Bunga. Sedikitnya ada dua Festival Bunga yang menjadi
daya tarik di Tokyo, yaitu Festival Tulip yang digelar di sakura
furusato square. Seperti namanya, di festial ini menyajikan berbagai
macam bunga tulip, biasanya digelar setiap april. Sementara Festival
Azalea, adalah Festival Bunga yang dilakukan setiap Juni. Festival
azalea selalu diminati para perancang bunga di seluruh Jepang.Happy Holiday in TOKYO !
No comments:
Post a Comment